May 05, 2018

ultahan meriah vs sampah menggunung




"apakah saya bisa mengadakan 'pesta' ulang tahun anak tanpa meninggalkan sampah segunung?" pertanyaan ini saya ajukan ke diri sendiri, terinspirasi dari banyaknya sampah sisa pesta ultah seorang kerabat beberapa bulan lalu. usai pesta, yang hanya dihadiri tak kurang dari 20 orang anak dan dewasa, tersisa berkantong-kantong sampah piring kertas, gelas plastik dan kertas, balon-balon berbagai jenis (yang ini aja udah LIMA KANTONG GEDE!), tisu kertas, dan dekorasi! kita belum hitung sampah yang organik ya, yang menjadi sisa dari kue ultah gak habis dan makanan lainnya. bayangkan jika pesta dihadiri lebih dari jumlah itu.

ini kemudian membuat saya menoleh ke belakang. "jangan-jangan selama ini saya melakukan hal yang sama? menyenangkan anak-anak (saat ini) tanpa memikirkan dampaknya untuk mereka (di masa depan)."